MULAI hari ini, Satlantas Polres Pandeglang, Polda Banten, menggelar Operasi Keselamatan Maung 2024 hingga 14 hari ke depan.
Kasatlantas Polres Pandeglang, AKP Made Hendra Kusumanata melalui KBO Lantas Polres Pandeglang, IPDA Taufik Firdaus mengatakan, bahwa kegiatan tersebut mengedepankan pola Preemtif dan Preventif serta peneguran secara humanis kepada para pengendara saat pelaksanaan Operasi Keselamatan Maung 2024.
“Untuk kegiatan hari pertama Operasi Keselamatan Maung 2024 Satlantas Polres Pandeglang yang kami gelar pada hari ini, kami memiliki target penilangan elektronik minimal untuk 50 pelanggar. Kemudian untuk teguran tertulis sebanyak 30 pelanggar, dan teguran lisan maksimal sebanyak 60 pelanggar. Namun untuk Etle, kita laksanakan sampai sore hari,” ungkapnya, Senin (4/3/2024).
“Sesuai TR dari Korlantas Polri, disebutkan bahwa untuk penindakan hanya dilakukan 20 persen, sementara 80 persennya difokuskan pada kegiatan edukasi atau peneguran secara humanis,” sambungnya.
Menurutnya, Operasi Keselamatan Maung 2024 di wilayah hukum Polres Pandeglang ini, akan digelar selama 14 hari kedepan, terhitung mulai tanggal 4 sampai dengan 17 Maret 2024.
“Tujuan dari kegiatan operasi maung ini adalah, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat guna mengurangi terjadinya pelanggaran yang efeknya nanti adalah mengurangi angka kecelakaan,” kata Taufik.
Taufik menyebut, jika dalam kegiatan Operasi Keselamatan Maung 2024 tersebut ada beberapa sasaran khusus kepada pengendara.
“Sasaran Operasi Keselamatan Maung 2024 ini adalah, pengendara yang memakai knalpot brong, tidak memakai helm, berboncengan lebih dari 2 orang, tidak memakai sabuk pengaman, berkendara menggunakan Handphone, menggunakan knalpot brong, dan lainnya,” ujarnya.
Redaktur : D. Sudrajat
Reporter : Asep