PULUHAN Pemuda Aliansi Masyarakat Sukarame (AMS) Pandeglang, melakukan aksi unjuk rasa menolak reklamasi pantai di halaman Villa Shtepani Hotel dan Resort Tidachi Sukarame, Pandeglang, Banten, Kamis (05/07/2018)
Massa menuding, reklamasi tersebut bukan memperbaiki lingkungan, tetapi sebaliknya. Karena proses reklamasi merusak biota laut, seperti terumbu karang dan ikan di kawasan Pantai Carita.
Kordinator lapangan, Atang Maulana menuding, pemilik villa sudah melanggar peraturan Undang-Undang Nomor : 1 tahun 2014 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil serta Perpres Nomor : 51 tentang Batas Sepandan Pantai, Permen PU Nomor : 40/PRT/M/2007 tentang Pedoman Perencanaan Tata Ruang Reklamasi Pantai, dan Permen PU Nomor : 29/PRT/M/2006 tentang Pedoman Persyaratan Teknik Bangunan.
“Pemilik Villa Sthepani dan Resort telah merusak lingkungan sekitar. Reklamasi tersebut malah mematikan mata pencaharian masyarakat sekitar dan juga merusak segala penghidupan seperti laut dan terumbu karang yang berada di Pantai Carita,” tegas mantan Ketua PMII Pandeglang ini.
Ia juga menuding, reklamasi dan pembangunan 13 villa di Sukarame tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Koordinator lainnya, Herman mengatakan, pemerintah daerah seperti macan ompong yang tidak menegur dan menutup Villa Sthepani.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : “Dase” Bahrul Ulum
