DINAS Pendidikan Pemuda dan Olahraga menggelar Sosialisasi Percepatan Penurunan Stunting Bidang Pendidikan tahun 2025 dengan tema ‘Baroedak Pandeglang Bebas Stunting. Acara digelar di aula serbaguna Hotel S’Rizky Pandeglang pada Selasa, 30 September 2025.
Acara ini dihadiri oleh Asisten Daerah (Asda) I Dony Hermawan yang mewakili Bupati Pandeglang, Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dan 300 orang peserta dari jenjang PAUD hingga SMP baik kepala sekolah, guru, dan siswa.
Rd Karna Suryana selaki Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan PAUD dan PNF Dindikpora mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bentuk perhatian dan kontribusi di bidang pendidikan dalam percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Pandeglang, Salah satunya akan pelayanan posyandu yang akan dilakukan di sekolah tingkat PAUD atau sekolah kita.
“Bahwa program baroedak calakan adalah turunan dr program ngalangkah, sebagai program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang Dewi-Iing. Nanti programnya kami akan membuka posyandu yang pelayanannya di sekolah PAUD dan sekolah kita,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Karna menjelaskan bahwa Dindikpora bekerja dengan Dinas Kesehatan tentang pelayanan kesehatan di bidang pendidikan, termasuk BPJS kesehatan guru. Bekerja sama dengan Disdukcapil tentang administrasi kependudukan di bidang pendidikan, serta bekerjasama dengan DPMPD tentang peran pemerintahan desa terkait bidang pendidikan.
Selain sosialisasi, acara ini sekaligus meluncurkan program terbaru dari Dindikpora yaitu Program Barudak Pandeglang ‘Calakan’ yang merupakan akronim dari Cerdas, Berakhlak dan Beriman.
Program ini meliputi tiga aspek di antaranya salapan kelakuan barudak, ilmu agama yang akan mengeluarkan tiga surat hafalan Al Quran, dan yang ke-tiga adalah ilmu sosial budaya dan alam yang mencoba mengangkat identitas, sejarah, pahlawan dan ulama asal Pandeglang.
“Sapalah kelakuan barudak yaitu program yang mengangkat kegiatan anak dari bangun tidur sampai tidur lagi,” jelasnya.
“Untuk ilmu agama yakni hafalan surat untuk jenjang PAUD 3 surat, SD 15 surat, dan SMP 1 Juzz, ” Sambungnya.
Hal ini, menunjukkan bahwa program ini tidak hanya menekankan pada aspek-aspek akademis tetapi juga memerhatikan aspek-aspek keagamaan sehingga adanya keseimbangan pembelajaran yang akan didapatkan oleh siswa.
Ia pun berharap program dan strategi percepatan penurunan angka stunting di bidang pendidikan dapat berjalan sesuai dengan tujuan, serta pelaksanaan program Baroedak Pandeglang Calakan dapat memberikan dampak yang baik untuk pendidikan anak disekolah sehingga terciptanya generasi muda yang berpendidikan dan berakhlak.
Redaktur : Fauzi