BUPATI Pandeglang, Irna Narulita langsung merespon adanya bayi yang menderita hidrosefalus di Kampung Bengkok, Desa Tunggaljaya, Kecamatan Sumur. Rabu (14/02/2018), Bupati Irna didampingi sejumlah pejabat menjenguk Bagas, putera pasangan Sri Rahayu Lestari dan Ardi, Rabu.
Irna mengaku, prihatin atas ujian yang menimpa keluarga Sri Rahayu Lestari dan berjanji membantu proses pengobatanya. Tidak hanya itu, ia juga meminta keluarga untuk selalu sabar dan tawakal, karena semua merupakan ujian dari Allah SWT.
“Kami akan lakukan yang terbaik untuk kesembuhan Bagas. Ibu dan bapak sabar dan tawakal, jangan lupa terus berdoa dan ikhtiar untuk kesembuhan Bagas,” katanya.
Untuk membantu proses penyembuhan, ia menugaskan stakeholder terkait agar terus memantau perkembangan kesehatan pasien. Jika kondisinya memungkinkan, maka bisa segera dirujuk ke rumah sakit.
“Semua biaya akomodasi akan kami tanggung, yang penting anak tersebut bisa sembuh total,” ungkap mantan anggota DPR RI ini.
Sementara, Sri Rahayu mengatakan, indikasi awal kelainan pada anaknya ketika sering mengalami panas dan kejang.
“Setelah melihat adanya kelainan di kepala Bagas, saya segera membawanya untuk diperiksa. Pihak rumah sakit menyatakan anak saya mengidap penyakit hidrosefalus,” ucap Sri.
Kata dia, anaknya sempat beberapa kali dirawat di puskesmas terdekat, namun karena keterbatasan biaya, pengobatan tidak dilanjutkan.
Sri berharap, dengan adanya bantuan dari Bupati Pandeglang bisa memberikan motivasi kesembuhan anaknya.
“Karena kebetulan anak saya lahirnya bertepatan dengan Hari Kemerdekaan, 17 Agustus, mudah-mudahan kuat. Minta doa kesemuanya untuk kesembuhan anak saya,” harapnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Dendi