DINAS Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten menggelar Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tahun ajaran 2017-2018 sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan.
Kepala Seksi PTK SMA dan PKLK Dindikbud Banten, Lia Amalia mengatakan, UASBN SMA/SMK serentak diselenggarakan 19-27 Maret.
“USBN diselenggarakan sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional yang diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor : 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Atas Peraturan Pemerintah (PP) Nomor : 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan melalui Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP),” kata Lia, Selasa (20/03/2018).
Dikatakan Lia, untuk USBN tahun pelajaran 2017/2018 tidak semua dilaksanakan secara online atau menggunakan komputer namun juga menggunakan kertas pensil (KP). “Satu hari siswa hanya melaksanakan satu ujian mata pelajaran,” ujarnya.
Lia menambahkan, soal dibuat oleh masing-masing guru yang tergabung dalam musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) dan didistribusikan ke masing-masing kabupaten dan kota untuk selanjutnya diserahkan untuk digandakan.
“Kami berharap dalam pelaksanaan USBN ini tidak ada kendala apapun, sehingga siswa siswi selanjutnya dapat melaksanakan UNBK bulan April mendatang,” harapnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : R Fauzi
