SERANG – Dalam upaya memajukan industri kreatif dan memperkenalkan potensi seni film lokal, Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten resmi menggelar Festival Film Banten. Ajang bergengsi ini menggandeng rumah produksi, Kremove Picture, sebagai mitra utama.
Festival Film Banten tersebut bertujuan untuk mendorong sineas muda Banten dalam menghasilkan karya berkualitas yang mengangkat kearifan lokal dan budaya daerah. Kepala Bidang Kebudayaan Dindikbud Banten, Haryanto, menyampaikan harapannya agar festival ini dapat menjadi wadah kreativitas dan inovasi generasi muda.
“Kami ingin festival ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga media edukasi dan promosi budaya Banten melalui karya film. Kerja sama dengan Kremove Picture akan memberikan sentuhan profesional yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas acara,” ujar Plh Kabid Kebudayaan, Rudi Yatmawan.
CEO Kremov Pictures, Darwin Mahesa, menyampaikan festival ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi tetapi juga wadah berjejaring bagi para sineas lokal.
Menurutnya melalui kegiatan seperti ini dapat mengembangkan potensi sineas lokal dan berjejaring antar komunitas dengan menciptakan tontonan alternatif untuk masyarakat serta mempromosikan daerah dengan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal dan menciptakan film terbaik sebagai produk film unggulan di Provinsi Banten yang kemudian disertakan untuk mengikuti festival skala nasional dan internasional.
“Kami berharap festival ini mampu menciptakan tontonan alternatif yang mengangkat nilai budaya lokal, sekaligus mempromosikan Banten sebagai provinsi dengan potensi film unggulan,” ujarnya.
Festival Film Banten sendiri telah melakukan proses seleksi yang dimulai dengan pembukaan pendaftaran film pada Oktober 2024. Sebanyak 107 film dari berbagai komunitas, pelajar, mahasiswa, budayawan, hingga masyarakat umum mendaftar. Setelah melalui kurasi ketat, terpilih 9 nominasi Film Terbaik dan 24 Kategori Khusus yang diumumkan pada malam puncak. (ADV)

















