KELUARGA ahli waris guru ngaji almarhum Jaja Widarja, warga Kampung Kuranten, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, menerima santunan kematian dari Program Asuransi SABAR (Sahabat Baik Asep Rafiudin), Selasa malam (14/9/2021).
Penyelenggara Program Asuransi SABAR yang bekerjasama dengan yayasan Amanah Takaful, Tb. Asep Rafiudin, bertemu keluarga almarhum untuk memberikan santunan kematian di kediaman keluarga almarhum.
“Program Asuransi SABAR ini adalah, bentuk apresiasi untuk guru ngaji, dan marbot yang ada di Pandeglang, termasuk kepada almarhum Ustadz Jaja Widarja. Santunan dari asuransi ini tidak bisa menggantikan kehilangan, mudah-mudahan bisa meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ungkap Tb. Asep Rafiudin Arief, yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupanten Pandeglang ini.
Program Asuransi SABAR ini, kata dia, bukan hanya untuk santunan kematian saja, tapi juga untuk membantu biaya pengobatan apabila penerima manfaatnya dirawat.
“Kami memberikan 131 Kartu SABAR untuk guru ngaji, dan marbot yang ada di Pandeglang. Penerima kartu ini bisa mendapat bantuan biaya pengobatan bagi yang sakit, klaim ganti rugi apabila mengalami cacat karena kecelakaan hingga kematian sampai Rp. 7,5 juta. Dan harapan kami ke depan, semoga penerima manfaat program ini bisa bertambah. Karena, program ini juga menjadi salah satu bentuk pengabdian kami untuk masyarakat melalui komunitas SABAR,” terang Asep.
Sementara, salah seorang keluarga almarhum, Badowi mengucapkan rasa terima kasih, atas bantuan yang diberikan melalui program Asuransi SABAR.
“Kami sekeluarga berterima kasih atas bantuan dari program ini, bapak (almarhum-red), dan beberapa guru ngaji yang mendapat kartu asuransi SABAR bisa terbantu jika perlu dirawat. Setelah bapak meninggal, keluarga juga dapat santunan yang meringankan beban keluarga,” singkatnya.
Redaktur : D. Sudrajat
Reporter : Asep
