ASISTEN Daerah (Asda) II Setda Kabupaten Pandeglang, Indah Dinarsiani mengatakan, evaluasi lelang lima proyek puskesmas yang dievaluasi oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) belum tentu ada indikasi monopoli proyek.
“Untuk lima paket tersebut belum ada penetapan pemenang, masih dalam proses evaluasi. Jadi kita belum tahu apakah monopoli itu betul,” kata Indah, saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu (27/05/2020).
Kata Indah, pada setiap kesempatan dirinya selalu menyampaikan kepada Pokja ULP Pandeglang agar selalu melakukan evaluasi seobjektif mungkin. Rencananya, ia akan melakukan evaluasi terkait prosedur proyek alokasi lima puskesmas yang dinilai tidak sesuai prosedur oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Paradigma Baru Pandeglang.
“Yang kita evaluasi adalah prosedur buka personel. Ya kalau bangunan sudah selesai keputusan teknisnnya ada di Kepala Dinas Kesehatan yang berwenang memutuskan,” terangnya.
Menurut dia, jika terdapat prosedur yang tidak sesuai maka tender akan dibatalkan dan dilakukan tender ulang.
“Kalau ternyata ada prosedur yang tidak sesuai ketentuan makanya tender bisa dibatalkan dan dilakukan tender ulang,” pungkasnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Andre Sopian