Disnak Lebak Mulai Periksa Hewan Qurban

0
168

JELANG hari raya Idul Adha 1438 Hijriyah, petugas Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Lebak, Banten, memeriksa sejumlah lokasi penjualan hewan qurban, Senin (21/08/2017).

Pemeriksaan diprioritaskan untuk hewan yang didatangkan dari luar daerah dengan memeriksa dokumen dan kondisi fisiknya. Langkah ini bertujuan agar hewan qurban bebas dari penyakit.

Kepala Disnak Lebak, Iman Santoso mengatakan, pemeriksaan meliputi, postur tubuh dan kesehatan hewan.

Kata dia, baru 21 titik penjualan hewan qurban di wilayah satu, yakni Kecamatan Warunggunung, Rangkasbitung, Cibadak dan sekitarnya yang diperiksa.

“Kita periksa postur tubuh, kesehatannya dan kelayakan untuk diqurbankan,” kata Iman ketika meninjau kesehatan hewan qurban di Kecamatan Rangkasbitung.

Pihaknya mengklaim, belum menemukan hewan tak layak qurban selama pemerikaaan hari ini. Mayoritas ternak yang diperiksa sudah memenuhi syarat untuk dijadikan hewan qurban pada saat Idul Adha.

“Syaratnya kan harus jantan, sehat, tidak kurus, testis terdapat dua dan untuk sapi minimal dua tahun sedangkan kambing satu tahun,” terang Iman.

Ia menjelaskan, tim juga sudah disebar di masing-masing kecamatan untuk terus melakukan pemantauan kesehatan hewan.

“Kalau ditemukan (hewan, red) yang sakit atau cacat kita rehabilitasi dan obati. Kalau tidak memungkinkan ya kita minta untuk tidak dijual,” sarannya.

Iman juga mengimbau, masyarakat yang ingin berqurban sebaiknya cerdas dalam memilih dan menentukan hewan qurban agar dalam pelaksanaannya bisa maksimal.

Hewan qurban yang sudah diperiksa petugas diberi tanda berupa kalung berwarna biru. Tanda itu menyatakan hewan qurban tersebut sudah sehat dan telah diperiksa petugas.

Redaktur : A Supriadi
Reporter : Ali