KEPALA Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta mengatakan, OTT yang menjerat 12 oknum Disdukcapil harus dijadikan pembelajaran bagi semua pegawai.
“Ini jadi PR (Pekerjaan Rumah, red) kita bersama dan pembelajaran bagi semua. Mungkin Ibu Bupati (Irna Narulita, red) sudah tahu informasi ini,” ujar Ali Fahmi melalui sambungan telepon, Selasa (25/07/2017) malam.
Sebelum melangkah lebih jauh, rencananya besok BKD dengan Inspektorat akan ke Disdukcapil untuk meminta penjelasan kronologis kejadian tersebut.
Pihaknya mengaku, tidak akan membeda-bedakan status kepegawaian oknum yang terlibat, baik PNS, TKS maupun TKK.
“Besok bersama Inspektorat akan ke Disdukcapil untuk mengetahui kronologis kejadiannya. Kita tidak membeda-bedakan PNS atauoun non PNS, karena mereka melakukan tindakan yang tidak diinginkan,” tukasnya.
Redaktur : A. Supriadi
Reporter : Agus
