Kepala Dindikbud Pandeglang Diminta Mundur

2
439

SEJUMLAH aktivis menuding Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pandeglang, Banten, sebagai sarang koruptor. Hal itu terlihat dari beberapa pejabatnya yang tersandung kasus korupsi.

Bahkan aktivis yang tergabung dalam Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) menilai Kepala Dindikbud Pandeglang, Salman Sunardi tidak jauh berbeda dengan para pendahulunya.

“Program rehabilitasi dan pembangunan ruang kelas baru yang bersumber dari APBN maupun APBD untuk pengadaan material rangka baja diharuskan ke salah satu orang, yakni saudara Asep Kulit yang merupakan kepanjangan tangan atau kroni Salman Sunardi,” ungkap Muklas saat berorasi di depan Gedung Setda Pandeglang, Rabu (19/07/2017) siang.

Pantauan wartawan, massa yang berorasi menggunakan alat pengeras suara di atas mobil pick up menyuarakan beberapa aspirasi, terutama soal dugaan korupsi di lingkungan Dindikbud Pandeglang.
Masaa mendesak Salman Sunardi untuk mundur dari jabatannya karena terindikasi menyalahgunakan kewenangannya.

“Bupati Pandeglang Irna Narulita harus memecat saudara Salman Sunardi dari jabatannya karena diduga melakukan penyalahgunaan wewenang dan jabatannya,” pungkasnya.

Setelah puas menyampaikan aspirasi, massa kemudian membubarkan diri dengan tertiba di bawah pengawalan Sabhara Polres Pandeglang.

Redaktur : A Supriadi
Reporte : Pepeng