KUNJUNGAN kerja ke Pandeglang, Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Syahrul Yasin Limpo, sempat melakukan gerakan tanam padi bersama para petani di Kampung Cigunung, Desa Cimanuk, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, pada Selasa (18/7/2023).
Dalam kesempatan itu, Mentan berharap adanya peningkatan produksi padi skala tingkat nasional di Kabupaten Pandeglang.
Tidak tanggung-tanggung, Mentan ingin agar padi di Indonesia terutama di Kabupaten Pandeglang bisa panen sebanyak tiga kali dalam satu tahun.
“Dengan keunggulan air ini, ke depannya produksi padi di Indonesia khususnya di Kabupaten Pandeglang bisa memperkuat persediaan beras Provinsi maupun secara Nasional,” harap Syahrul.
“Untuk mewujudkan program penanaman padi tiga kali setahun, tentunya harus didukung dengan ketersediaan air, varietas padi unggul, mekanisasi, korporasi petani dan kelembagaannya,” sambungnya.
Mentan menambahkan, jika hal itu harus disusun dari hulu ke hilir terintegrasi, sehingga aspek pemasaran pun terjamin.
“Tujuannya tidak lain, untuk meningkatkan produksi padi dan ketahanan pangan, serta kesejahteraan petani itu sendiri,” kata Syahrul.
Mentan menyebut, bahwa sistem pertanaman padi tiga sampai empat kali setahun merupakan salah satu terobosan Kementerian Pertanian (Kementan).
“Kegiatan penanaman padi di Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang ini, untuk membuktikan lahan yang cukup baik bisa dimanfaatkan untuk penanaman padi tiga kali setahun,” ujarnya.
Mentan juga berharap, program ini hanya diimplementasikan di Kabupaten Pandeglang saja, tetapi juga di Kabupaten lain, bahkan ke depannya di seluruh wilayah Indonesia,” imbuhnya.
Redaktur : D. Sudrajat
Reporter : Asep