KELANGKAAN minyak goreng, menjadi salah satu keluhan warga yang paling banyak disampaikan kepada Anggota DPRD Banten. Hal tersebut dikemukakan oleh wakil rakyat dari Dapil Kota Serang, Juheni M Rois yang sedang berkeliling menemui masyarakat dimasa reses beberapa waktu lalu.
Menurut Ketua Fraksi PKS DPRD Banten ini, disaat Ia berdialog dengan masyarakat, disemua titik reses yang didatangi, persoalan minyak goreng ini selalu ada saja yang menyampaikan.
“Di Semua titik yang sudah Saya datangi di Kota Serang ini. Selalu saja ada Ibu – ibu, masyarakat maupun pedagang kecil yang menyampaikan langka nya Minyak Goreng diPasaran. Kalaupun ada, harga nya lebih mahal dari biasanya,” ujarnya.
Juheni menyampaikan bahwa keluhan masyarakat ini akan ia tindak lanjuti dengan meminta pemerintah daerah untuk segera mengatasi persoalan ini karena dua bulan lagi, masyarakat Banten yang mayoritas muslim ini akan menghadapi bulan ramadan.
“Secepatnya saya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar pemerintah daerah dapat mengatasi persoalan ini dan mengantisipasi agar jangan sampai kelangkaan minyak goreng terjadi dibulan ramadan nanti,” katanya.
Lebih lanjut Juheni akan minta pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk mengadakan operasi pasar dan melakukan penelusuran agar jangan sampai terjadi penimbunan. “Minyak goreng ini menjadi salah satu kebutuhan masyarakat. Jangan sampai ada pihak – pihak yang mencari keuntungan dari kesusahan masyarakat dengan jalan menimbun stok minyak goreng,” tegasnya.
Diketahui para wakil rakyat DPRD Banten sedang menjalani reses masa persidangan kedua, masa siding 2021 – 2022 dari tgl 16 sampai dengan tgl 25 Feb 2022 untuk menemui masyarakat dan mencatat berbagai aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat.
Redaktur: Fauzi
Reporter: Firoh