MOBIL Toyota Etios warna putih dengan nomor polisi B 1429 GKF yang dikemudikan Hanafi Bin Husen (37), warga Kecamatan Cisoka, Kota Tangerang, Banten, Senin (25/06/2018) siang terjung ke dalam jurang di Jalan Raya Mandalawangi-Jiput Km 5, tepatnya di Desa Kupahandap, Kecamatan Cimanuk, Pandeglang.
Diduga kecelakaan tunggal tersebut terjadi karena sang sopir dalam kondisi mengantuk. Beruntung, sopir dan empat penumpang lainnya, yakni Misyanah (34), Nadila (13), Silvi (9), dan Nadia (8) tidak mengalami luka serius. Dilaporkan kelimanya hanya mengalami luka ringan, yakni lecet di beberapa bagian tubuh.
Berdasarkan informasi di lokasi kejadian, saat melaju dari arah Mengger menuju Mandalawangi, mobil tersebut sempat hilang kendali dan akhirnya terjun bebas ke dalam jurang sekitar tujuh meter.
Suhada, saksi mata mengatakan, mobil Toyota Etios terjun ke jurang saat melintas di Jalan Raya Mengger menuju Mandalawangi. Ia menduga, kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk.
“Kejadian sekitar jam 12 siang tadi. Di sini sering terjadi kecelakaan, apalagi di sini kan tidak adanya pagar penghalang ruas jalan. Kalau di Kadubungbang ada, di sini yang sering terjadi kecelakaan seharusnya dipasang juga (guard rail, red),” ujar Suhada di lokasi kejadian.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Pandeglang, AKP Tesyar Rhofadli Prayitno membenarkan, adanya kecelakaan lalu lintas tunggal mobil Toyota Etios B 1429 GKF di Desa Kupahandap, Kecamatan Cimanuk.
“Iya betul, sekarang korban sudah dievakusi ke rumah sakit Pandeglang. Untuk korban mudah-mudahan tidak ada yang luka berat, semuanya selamat,” singkatnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : “Dase” Bahrul Ulum