UPTD Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten cabang Pandeglang mencatat capaian pajak kendaraan bermotor (PKB) sudah mencapai 96.52 persen.
Kepala UPTD Bapenda Provinsi Banten Cabang Pandeglang, Tati Maryati mengatakan, untuk capaian target pajak kendaraan bermotor tinggal empat persen untuk mencapai target, namun dirinya sangat optimis target tersebut bisa tercapai.
“Kalau sekarang itu untuk pendapatan dari PKB sudah hampir tercapai, hanya tinggal sekitar empat persen saja yang belum tercapai tapi saya yakin bisa tercapai,” ujar Tati, saat ditemui di kantornya, Rabu (27/11/2019).
Tati menjelaskan, untuk saat ini yang menjadi fokus capaian yaitu pada PKB. Sementara untuk Biaya Balik Nama Kendaraan Baru (BBN-KB) tidak menjadi terlalu difokuskan, sebab hal itu berhubungan dengan daya beli masyarakat.
“Target capaian yang 96 persen itu bukan termasuk dengan BBN-KB ya, karena itu kan kita tidak bisa menentukan daya beli masyarakat itu hubungannya. Kita tidak bisa menghitung target capaian kendaraan baru,” jelasnya.
Menurutnya, dengan mudahnya pembayaran pajak kendaraan bermotor di setiap waralaba terdekat, diharapkan dapat memberikan peningkatan signifikan untuk pencapaian PKB.
“Bagi siapa saja yang jauh jaraknya dengan Samsat, itu kan bisa bayar di Indo Maret, bank-bank konvensional juga bisa. Harapannya bisa meningkatkan pendapatan PKB, ajak warga lain juga supaya membayar,” tuturnya.
Lanjut Tati, untuk sisa capaian pajak kendaraan bermotor yang belum tercapai, dirinya akan kembali menggelar operasi PKB dengan Satlantas Polres Pandeglang.
“Nanti kita paling tinggal satu kali lagi operasi pajak kendaraan, itu pada bulan Desember. Optimis itu bisa tercapai dalam kurun waktu satu bulan, tinggal nanti dibantu sama polisi untuk menggelar operasi,” pungkasnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Andre Sopian