Kepala DKPP, Suhardjo menampingi Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah saat berbincang dengan petani millenial. (Foto: Humas Pemkab Serang)

DINAS Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Serang, akan mendorong terbentuknya petani milenial.

Hal itu sebagai upaya agar kaum muda mau bertani. Sebab, selama ini lahan-lahan pertanian digarap oleh generasi tua. Sedangkan anak muda, lebih memilih untuk bekerja di pabrik.

Kepala DKPP Kabupaten Serang, Suhardjo mengatakan, akan terus mengadakan pelatihan pertanian untuk meningkatkan minat kaum muda bertani.

“Memang saat ini pertanian didominasi oleh kaum tua, anak-anak mereka setelah lulus kuliah lebih memilih bekerja di industri,” katanya, Kamis (9/3/2023).

Suhardjo menyebut, luas lahan sawah di Kabupaten Serang mencapai 49 ribu hektar yang tersebar di 326 desa, 29 Kecamatan.

Lahan tersebut perlu digarap oleh kaum muda yang memiliki inovasi. Agar melahirkan produk pertanian yang berkualitas.

Oleh karena itu, Suhardjo meminta 142 penyuluh pertanian di masing-masing Kecamatan dapat mengedukasi kaum muda.

“Setidaknya mereka sadar pertanian, penyuluhan ini untuk menumbuhkan kelompok-kelompok pertanian milenial,” ungkapnya.

DKPP Kabupaten Serang mengaku khawatir, jika kaum muda tidak teredukasi terkait pertanian. Ketersediaan pangan kedepan akan menyusut.

“Bayangkan saja, jumlah penduduk terus bertambah, sementara generasi muda tidak ada yang mau bertani, apa yang terjadi. Pangan kita pasti akan menipis,” pungkasnya. (ADV)