HARGA sejumlah bumbu dapur di Pasar Badak Pandeglang, pasca Idul Fitri 1439 Hijriah belum stabil. Seperti harga cabai rawit yang semula Rp 20.000 per kilogram naik dua kali lipat menjadi Rp 40.000 per kilogramnya. Kemudian untuk harga cabai merah dari Rp 20.000 per kilogram naik menjadi Rp 28.000 per kilogram dan harga tomat dari Rp 5000 per kilogram menjadi Rp 12.000 per kilogram.
Engkus, penjual cabai mengatakan, dampak kenaikan harga tersebut membuat daya beli masyarakat menurun. Menurutnya, kenaikan harga tersebut terjadi sejak libur lebaran kemarin.
“Pembeli banyak mengeluhkan, biasanya beli satu kilogram sekarang jadi setengah kilo. Kalau harga bawang masih stabil,” ungkap Engkus, Rabu (04/07/2018).
Dirinya berharap, kenaikan harga tidak terjadi dalam waktu lama dan bisa kembali normal. “Saya berharap harganya cepet turun. Kasian sama pembeli, ke penjual juga kurang pemasukan,” harapnya.
Ipah, salah seorang pembeli mengeluhkan, kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok tersebut. Ia mengaku, sangat kewalahan untuk memenuhi kebutuhan dapur.
“Iya, sekarang pada mahal, tadi saya beli cabai sama tomat. Biasanya saya beli tomat satu kilo setengah, sekarang saya beli setengah kilo, apalagi cabai. Mau ga mau kan kalo bisa mah diturunin jangan segitu,” ungkapnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : “Dase” Bahrul Ulum