Dari tangan terampil pemuda-pemuda di kabupaten Pandeglang, Banten, tercipta jam tangan kayu, atau wood watch. Selain di buat secara manual pembuatan jam tangan ini juga di sertai peralatan canggih, menggunakan sistem komputerisasi. Jam tangan kayu milik Riski Pebriani, kini mampu tempus hingga pasar Eropa.