KEPALA Puskesmas Bojong, Kabupaten Pandeglang, Banten, Yani Sastra Negara mengapresiasi kinerja Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Bojong.
“Pendamping dan KPM PKH jangan sungkan berkonsultasi dan jaga terus sinergitas yang sudah baik ini. Karena keberhasilan hubungan baik antar lembaga yang saling berkaitan adalah karena adanya sinergitas,” ujar Yani saat membuka acara Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) dan FDS PKH Bojong di Aula Puskesmas Bojong, Rabu (11/07/2018).
Dikatakannya, PKH merupakan salah satu program unggulan pemerintah dan dintegrasikan dengan Kementerian Kesehatan yang di ujungnya adalah puskesmas sebagai sebagai pelaksana
“Jadi saat ini teman-teman pendamping PKH adalah partner strategis bagi terlaksananya program kami juga,” kata dia.
Sementara, Koordinator SDM PKH Bojong, Irwandi menyampaikan, akan tetap terus bersinergi dengan fasilitas kesehatan, terutama Kepala Puskesmas Bojong.
“Bagi kami beliau (Yani, red) adalah guru dalam konsep pemberdayaan masyarakat, orang yang bersahaja dan enak diajak ngobrol,” ungkapnya.
Kata Irwandi, mulai hari ini hingga akhir Juli pihaknya akan melakukan kunjungan dalam rangka P2K2/FDS ke setiap kelompok di Kecamatan Bojong.
Sementara, petugas Promkes Puskesmas Bojong, Nana Rohmana berpesan, minimal dalam penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah tidak merokok di dalam rumah.
“Karena itu (rokok, red) faktor penentu sebagai tolak ukur perilaku disiplin PHBS lain terlaksana,” tukasnya.
Redaktur : D Sudrajat
Reporter : Ari