PENGENDARA roda dua dan empat mengeluhkan kendaraan truk besar bertonase berat yang melintasi jalan mulai Cipacung hingga Alun-alun Kota Pandeglang.

Selain dapat membuat jalan cepat rusak, truk tersebut membahayakan pengendara lain, terutama kendaraan roda dua.

“Tiap malam banyak sekali truk besar penuh muatan yang lewat. Biasanya di atas jam 10,” ungkap Endin Saparudin kepada tuntas media.com di Alun-alun Pandeglang, Selasa (9/07/2019) malam.

Senada dikatakan Rusmaya. Menurut lelaki yang biasa dipanggil Uus tersebut, maraknya truk bertonase berat masuk kota baru dilihatnya beberapa malam ini. Sebelum-sebelumnya tak ada yang melewati jalur kota.

“Sekarang jalan Kota Pandeglang sudah seperti jalur Cikande Serang Timur. Pemkab harus segera melakukan tindakan jangan sampai ada korban terlebih dahulu baru ada tindakan,” ujarnya.

Pantauan tuntas media, iring iringan puluhan truk diduga bermuatan tanah dan pasir tersebut mulai masuk dari arah Cipacung hingga alun alun. Kemudian berbelok ke arah Kadu Banen.

Redaktur: A. Supriadi
Reporter: Fauzi