PULUHAN peserta se-Provinsj Banten, mengikuti lomba ikan mas yang bertema “Nusantara Sinyonya Festival” yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Bandung, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, pada Minggu (25/8/2024).
Kepala Desa Bandung, Wahyu Kusnadiharja mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi seluruh pembudidaya ikan mas sinyonya di Provinsi Banten.
“Kegiatan lomba ikan mas sinyonya ini diikuti oleh sekitar 30 peserta dari seluruh wilayah di Provinsi Banten, mulai dari Tanggerang, Lebak, Serang, Cilegon, dan juga Pandeglang atau tuan rumah,” katanya.
“Untuk kategori uang dilombakan itu ada 2, pertama kategori ikan masi sinyonya kumpay atau buntut panjang, dan kedua kategori bobot atau berat ikan,” sambung Wahyu.
Wahyu mengungkapkan, jika kegiatan Nusantara Sinyonya Festival tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder.
Ini terlaksana berkat dukungan masyarakat, para pecinta Ikan Mas Sinyonya, para pembudidaya ikan Mas Sinyonya, dan juga dari Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pandeglang, dan Kanwil BPN Provinsi Banten,” terangnya.
Sementara, Direktur Pembangunan Sarana dan Prasana Desa dan Persediaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Helmiati menambahkan, bahwa mengelola obyek wisata itu harus sesuai dengan potensi dari desa tersebut khususnya Desa Bandung.
“Ini adalah salah satu potensi buatan, bukan potensi alam. Dan ini juga bentuk kreativitas dan sinergi dari Kepala Desa Bandung bersama Kelompok Sadar Wisata, untuk mengelola obyek wisata yang bisa mendatangkan banyak wisatawan,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Kantor BPN Pandeglang, Suwandi melalui Kepala Subbagian Tata Usaha BPN Pandeglang, Sumiyo menyebut, jika pihaknya telah memberikan dukungan kepada Pemdes Bandung tentang Reforma Agraria dan pemberdayaan UMKM di desa tersebut.
“Kalau untuk dukungan dari BPN Pandeglang, tidak hanya pada saat ini saja. Tetapi kita sudah berjalan dengan program Reforma Agraria, jadi itu berbentuk aset reform atau dukungan dalam hal si aset-aset para pegiat ini kita sertifikat kan. Dan sisi itulah yang kita permudah untuk pengurusan asetnya,” ujarnya.
“Selain itu, dari sisi pemberdayaan UMKM nya karena banyak masyarakat yang ikut disini dalam pemasaran produk yang diperkenalkan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Redaktur : Fauzi
Reporter : Asep