HUJAN deras mengguyur Kota Serang sejak tiga hari terakhir. Akibatnya genangan air setinggi 10 centimeter terjadi di beberapa lokasi.
Pantauan di lapangan, sejumlah titik seperti di Jalan Jendral Soedirman, tepatnya di Hotel Ledian, di Jalan Kitapa, tepatnya diruas jalan Stasiun Kota Serang, hingga di wilayah Lontar.
Hujan yang sudah lebih dari dua hari ini pun, membuat genangan air terus terjadi dimana-mana. Dikatakan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang M Gholib, 50 titik selalu terjadi genangan air.
“Kalau hujan, di Kota Serang sering tergenang air, hampir 50 titik tergenang air,” kata Gholib, Selasa (28/11/2017).
Gholib mengatakan, genangan air terjadi lantaran saluran drainase yang mampet karena tersumbat sampah.
“Ini tersumbat sampah, karena warga sering buang sampah ke saluran air. Meluap ya turun ke jalan airnya,” ungkapnya.
Tak hanya dijalan, menurutnya hampir di setiap perumahan di Kota Serang pun tergenang air, jika memasuki musim hujan.
“Perumahan yang paling banyak tergenang air, apalagi sudah musim hujan seperti ini. Kita paling upayakan ke warga untuk tidak buang sampah ke saluran air,” tegasnya.
Perlu diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas satu Serang memprediksi Banten sudah memasuki cuaca ekstrim. Dan selama satu minggu kedepan diprediksi hujan akan melanda wilayah Banten.
Redaktur : R Fauzi
Reporter : Raka