Wakil Ketua DPRD Minta Pemkab Pandeglang Gali Potensi PAD di Sektor Angkutan Darat

0
60

WAKIL Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Fuhaira Amin, meminta Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk terus menggali dan mengkaji potensi yang menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Menurutnya, salah satu contoh yang bisa menghasilkan PAD adalah dari sektor angkutan darat atau terminal.

“Kami berharap PAD dan penerimaan lainnya dapat dioptimalkan, sebagai contoh terminal Kadubanen yang masuk dalam kriteria terminal tipe C. Salah satunya pembenahan manajemen di terminal, baik SOP maupun personilnya,” kata Fuhaira Amin kepada Tuntas Media, Rabu (21/6/2023).

Pria yang akrab disapa Pupu ini menuturkan, jika Pemkab Pandeglang harus lebih jeli dalam menggali potensi-potensi sumber PAD di sektor angkutan umum lebih dalam lagi.

“Hal apa saja potensi yang dapat diberdayakan dan dioptimalkan dalam sisi penerimaan daerah, yaitu dari sewa kios-kios yg berada di aset daerah, parkir mobil atau motor. Semua mobil yg melintasi pelataran terminal dapat dikenakan retribusi sebagai karcis parkir di pelataran terminal, dan disetiap pintu masuk terminal dijaga petugas dishub,” ungkapnya.

Selain itu, kata dia, sebagai tambahan PAD, lapangan di area terminal juga bisa disewakan kepada masyarakat dalam berbagai kegiatan.

“Lapangan terminal dapat disewakan untuk acara event perlombaan, sepertu lomba burung, olahraga, maupun menjadi akses spot wisata kuliner/spot selfi. Dan bila penerimaan meningkat dan besar, kami kira wajar jika daerah memberi insentif atau upah pungut bagi para petugasnya sebagai reward,” terang Pupu.

Pupu mengungkapkan, bahwa dalam memaksimalkan area komersial pada terminal angkutan darat, tentu tidak lepas dari bagaimana pengelolaan terminal angkutan darat tersebut dilakukan.

“Namun demikian, guna memaksimalkan potensi area komersial, diperlukan juga optimalisasi dari fungsi terminal itu sendiri agar dapat menghasilkan trafik pengunjung yang pada akhirnya akan membuat area komersial menjadi menarik,” ujarnya.

“Penataan terminal ini juga perlu sentuhan atensi ibu bupati. Pemeliharaan dan kebersihan misalnya, membersihkan rumput dapat diberdayakan atau di kerjasamakan dengan komunitas, sekolah-sekolah terdekat yg menggunakan akses lapangan menjadi sarana olahraganya. Jalan sekitar terminal tepatnya di perempatan lampu merah perlu diperluas beberapa meter, mengingat sering macet dan saat ini jalan lintas timur menjadi jalan alternatif menuju tol Rangkasbitung,” imbuhnya.

Redaktur : D. Sudrajat
Reporter : Asep

Facebook Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here