BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Senin (16/12/2019) meninjau tebing Jembatan Citeluk di Kampung Sindanglaya, Desa Kiarapayung, Kecamatan Cibitung yang amblas, Jumat (13/12/2019) lalu.
BPBD Pandeglang mengimbau masyarakat dan pengendara untuk waspada, karena khawatir terjadi longsor susulan.
Kepala Pelaksana BPBD Pandeglang, Surya Darmawan mengatakan, badan jalan Jembatan Citeluk yang longsor disebabkan oleh perubahan cuaca, karena Pandeglang mulai diterjang hujan disertai angin.
“Itu akibat curah hujan yang terus menerus, sehingga mengakibatkan separuh jalan menjadi longsor,” kata Surya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kata Surya, badan jalan yang longsor mencapai sekitar 11,5 meter, lebar 5 meter dengan kedalaman 12,6 meter. Dirinya mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melintas di lokasi tersebut.
“Kami imbau warga untuk tetap waspada dan harus lebih hati-hati ketika melintas di Jembatan Citeluk,” imbuhnya.
Pihaknya akan melaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang terkait jalan longsor tersebut, agar segera memasukkan dalam perencanaan untuk penanganan sementara agar tidak meluas dan memutuskan jalan akses tersebut. Karena menurutnya, jika dibiarkan akan membahayakan warga.
“Pasti nanti kita sampaikan ke dinas terkait, karena kalau dibiarkan terlalu lama akan membahayakan,” pungkasnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Andre Sopian