BUPATI Pandeglang, Irna Narulita menanggapi santai terkait keluarga besar Mulyadi Jayabaya (JB), mantan Bupati Lebak yang akan mengusung salah satu keluarganya untuk maju pada Pilkada Pandeglang 2020.
Mantan anggota DPR RI ini justru mengapresiasi semua kandidat bakal calon Bupati Pandeglang yang telah mengambil formulir pendaftaran melalui PDI Perjuangan. Menurut dia, semua orang memiliki kesempatan untuk mencalonkan diri.
“Semua orang mendapatkan hak yang sama untuk membangun daerah, namun masyarakat nanti yang akan menilai beberapa pasang yang layak membangun Pandeglang,” Kata Irna Narulita saat ditemui di Pendopo Bupati Pandeglang, Senin (16/09/2019) sore.
Menurutnya, semua partai politik pasti akan membuka penjaringan pendaftaran bakal calon Bupati Pandeglang, sehingga dirinya tidak ingin buru-buru mengambil formulir pendaftaran.
“Semua penjaringan kan akan dibuka setiap partainya juga, jadi kalem lah bro kita semua niatnya sama. Niatnya ibadah kepada Allah dan kedua komitmennya jelas membangun daerah,” kata Irna.
Disinggung soal kapan akan mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan Pandeglang, Irna mengaku belum mengetahui hal tersebut. Dia akan mencari tahu terlebih dahulu nama tim yang mengambil formulir untuk dirinya. “Nanti ibu croscek dulu siapa yang ngambil. Kita liat nanti, ini lagi nunggu restu suami dan ulama,” bebernya.
Ia mengaku, jika dirinya sedang melakukan survei kepada masyarakat terkait selama kepemimpinannya bersama Tanto Warsono Arban. “Optimisme publik terhadap Irna-Tanto itu sejauh mana sih? Tahu diri ibu tuh, ibu tuh layak atau tidak selama empat tahun ini. Walau pun bukan alat pemuas, tetapi setidaknya dari yang tertuang di RPJMD ini kita naik kelas tidak,” pungkasnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Andre Sopian