Agar tetap bugar, Atlet KONI Kota Serang tetap berlatih di rumahnya masing-masing selama pandemi covid-19. (foto:ist)

KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Serang mengintruksikan atlet-atletnya untuk latihan mandiri di rumahnya masih-masing. Kebijakan tersebut diambil karena semakin masifnya penyebaran covid-19 di wilayah Provinsi Banten.

“Terpaksa kami ambil keputusan demikian, untuk menjaga keselamatan atlet dari wabah Covid-19. Tidak ada lagi latihan bersama-sama atau terpusat. Pemerintah pun sudah memberikan anjuran untuk tetap di rumah dan menjaga phisycal distancing selama pandemi,” kata Ketua KONI Kota Serang, Deni Arisandi kepada wartawan.

Meski harus menjalani latihan di rumah, Deni memastikan atlet dibekali dengan program. Para pelatih akan memberikan  pengarahan dari jarak jauh dan memantaunya degan menggunakan teknologi daring.

“Atlet diminta untuk mengirimkan video rekaman saat dirinya sedang latihan di rumah atau bisa saja live streming saat latihan. Banyak cara, yang penting kebugaran atlet tetap terjaga,” pesannya.

Lalu, pihak KONI Kota Serang akan tetap menjalani monitoring terhadap atlet, seperti yang sudah dilakukan di bulan-bulan sebelumnya.

“Memang, kami akan dapat laporan berkala dari para pelatih dan pengurus cabang olahraga (pengcabor), tapi monitoring ke tempat latihan atlet harus tetap berjalan. Kami wajib memantau secara berkala kondisi atlet namun dilakukan dengan prosedur yang berbeda. Tidak akan berkerumun dan menjalani protokol kesehatan yang berlaku dan dianjurkan pemerintah,” tegasnya.

Sementara Ketua Umum Pengurus cabang Persatuan Drum Band Seluruh Indonesia (Pengcab PDBI) Kota Serang, Tubagus Kumaru Nurzaman siap menjalankan intruksi yang diberikan KONI Kota Serang.

“Atlet memang sedang kami rumahkan namun dipantau lewat vidio call dan teknologi lainnya. Soalnya, kebugaran tubuh mereka harus tetap terjaga,” pungkasnya.(ADV)

Redaktur: D. Sudrajat

Sumber: KONI Kota Serang