SELURUH pegawai dan komisioner di lingkungan kerja Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pandeglang dilakukan tes usap oleh Satgas Covid-19 setempat.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pandeglang, Ade Mulyadi menjelaskan, swab test dimaksudkan untuk menjamin seluruh anggota Bawaslu dan Panwascam terbebas dari Covid-19. Hal itu juga bertujuan agar klaster Covid-19 di Kabupaten Pandeglang tidak semakin bertambah.
“Untuk itu, seluruh penyelenggara pemilu harus dipastikan negatif Covid-19, yakni dengan melakukan test swab terhadap seluruh penyelenggara pemilu,” ucap Ade, usai melakukan tes usap di Kantor Gakkumdu, Senin (12/10/2020).
“Total ada 150 orang dari jajaran Bawaslu Kabupaten Pandeglang yang menjalani test swab dan untuk yang belum mengikuti kita anjurkan untuk mengikuti tesnya di puskesmas masing-masing,” terangnya.
Sebab, jika ada yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka anggota tersebut harus melakukan isolasi mandiri serta menjalani perawatan hingga terbebas dari Covid-19.
“Jika ada yang positif, maka kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, apakah isolasi mandiri atau dirawat. Ya, harapan kami hasil test swab terhadap seluruh anggota Bawaslu ini nanti negatif Covid-19. Hal itu supaya, kerja-kerja pengawas pemilu tak terganggu,” pungkasnya.
Rini, Dinas Kesehatan Pandeglang, yang melakukan tes usap mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan atas kerja sama Dinas Kesehatan dengan Bawaslu Kabupaten Pandeglang.
“Kegiatan hari ini berkat kerjasama dari Bawaslu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang. Untuk hasilnya kira-kira dua minggu kedepan, dan akan kita sampaikan langsung ke Bawaslu untuk yang positif dan negatifnya,” kata Rini.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Andre Sopian