RATUSAN siswa dari tingkat SD, SLTP dan SLTA dikerahkan untuk membersihkan Alun-alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (06/10/2017). Aksi bersih-bersih itu bertujuan menyingkirkan tumpukan sampah pascakunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (04/10/2017) lalu.
Pelaksana Tugas (Plt) Camat Menes, Doni Hermawan mengatakan, penanganan sampah yang berserakan di Alun-alun pasca menyambut kedatangan Presiden RI itu, merupakan kewajiban bersama.
Artinya tidak harus dilakukan oleh pihak kecamatan saja, maka dari itu pihaknya mengajak kepada para siswa dan warga untuk melaksanakan bersih-bersih sarana umum tersebut.
“Para siswa yang membantu melakukan bersih-bersih di Alun-alun itu pada saat waktu istirahat. Jadi tidak menggangu jam pelajaran,” ungkap Doni, Jumat (06/10/2017).
Selain itu kata Doni, dikerahkannya para siswa untuk memungut sampah yang berserakan tersebut. Merupakan untuk melatih para siswa itu sendiri terhadap kesadaran lingkungan, sehingga nantinya mereka memiliki kesadaraan yang tinggi dalam menjaga lingkungan.
“Manfaatnya tidak hanya untuk kebersihan Alun-alun. Tapi bisa meningkatkan sikap kepedulian para siswa terhadap lingkungan,” kata Kabag Pemerintahan Setda Pandeglang ini.
Memang, pascamenyambut kedatangan Presiden RI itu banyak sampah yang berserakan di tengah Alun-alun Menes. Karena banyak warga yang berkumpul di Alun-alun untuk menyaksikan kedatangan Presiden Joko Widodo, akibatnya banyak sampah yang dibuang.
“Tapi sekarang kondisi Alun-alun sudah bersih dari sampah. Karena kami yang dibantu para siswa dan warga telah melakukan bersih-bersih,” ujarnya.
Redaktur : A Supriadi
Reporter : Samsul Fathoni
