KONFRENSI pers penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk perhelatan Pilkada Pandeglang 2020 oleh PDI Perjuangan di Kampung Ciwasiat, Pandeglang, Kamis (05/09/2019).(ISTIMEWA)

DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pandeglang akan membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk perhelatan Pilkada Pandeglang 2020 mulai 11-18 September 2019. Penjaringan bakal calon kepala daerah ini terbuka, baik bagi kader internal maupun eksternal partai dan nonpartai.

Ketua Tim Penjaringan, Deden Hertandi mengatakan, pembukaan pendaftaran penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati dibuka untuk umum mulai 11-18 September 2019. Setelah Tim Penjaringan menerima berkas, pada 20 September akan diserahkan ke DPD dan 23 September oleh DPD akan diserahkan ke DPP.

“PDIP cukup konsen menghadapi Pilkada 2020 dan SK penjaringan sudah terbit dan tengah kami sosialisasikan. Kami buka pendaftaran ini secara umum untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, terang Deden saat konfrensi pers di kediamannya di Kampung Ciwasiat, Pandeglang, Kamis (05/09/2019).

Pihaknya mempersilakan semua kalangan termasuk kader internal yang memiliki kompetensi dan komitmen membangun Pandeglang untuk mengikuti penjaringan melalui PDI Perjuangan.
“Kami tidak membatasi jumlah pendaftar, yang sesuai kriteria yang ditetapkan DPC PDIP dipersilakan mendaftar,” tandasnya.

Masih kata Deden, sebagai partai berkuasa di level nasional dan meraih lima kursi di DPRD Pandeglang, partainya berharap dan akan berupaya menciptakan konfigurasi koalisi parpol yang sebangun dengan Pilpres 2019. Saat itu kata Deden, PDIP bersama Golkar, NasDem, PKB, PPP, Hanura, Perindo, dan PSI mampu menghantarkan pasangan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin sebagai pemenang.

“Politik memang dinamis dan cair. Namun bukan hal mustahil koalisi saat pilpres diterapkan di Pilkada Pandeglang 2020 mendatang. PDIP dan partai koalisi juga tentu punya misi mengawal dan menyukseskan program presiden dan wakil Presiden di Pandeglang seperti reaktivasi rel kereta api, pembangunan KEK Tanjunglesung, proyek jalan tol Serang-Panimbang serta pembangunan bandara perintis di Banten selatan. Dengan kata lain Pandeglang butuh sosok kepala daerah yang memiliki koneksi dengan pusat,” beber Deden.

Redaktur : A Supriadi
Reporter : Dendi